Aceh Besar – Pembina Dayah Darul Muta’allimin Meulaboh Abi Dr. H. Syamsuar, M.Ag, beserta rombongan menghadiri kegiatan Haul Al Maghfurlah Abu. H. Muhammad bin Tgk. Zamzami (Abu Lam Ateuk) pada Rabu (08/02/2023). Peringatan Haul tersebut dilaksanakan di Komplek Dayah Istiqomatuddin Darul Mu’arrif Lam Ateuk, Gp. Lambaro Bileu, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar.
Kegiatan yang dihadiri oleh sejumlah ulama Aceh dan juga Tgk. H. Mufaddhal, MZ (ketua rabithah alumni dayah darul mu’arrif), serta ratusan para undangan berjalan dengan khidmat dan lancar.
Abi Syamsuar mengatakan bahwa Haul ke-24 Al Maghfurlah Abu. H. Muhammad bin Tgk. H. Zamzami sejatinya adalah membuka kembali lembaran sejarah dari sosok dan tokoh yang diperingati.
“Setiap kali memperingati haul, kita seperti diajak bersama-sama untuk membuka lembaran-lembaran sejarah dari tokoh yang hari ini kita hauli. Kita diajak untuk melihat jauh ke belakang menyusuri lorong waktu untuk menyaksikan kesaksian dari orang terdahulu dan sekarang tentang masa lalu almarhum,” Kata Abi Syamsuar.
Abu Muhammad bin Zamzami atau yang biasa dikenal masyarakat dengan sebutan Abu Ahmad Perti dilahirkan pada tahun 1936 di desa Lambro Deyah, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar. Beliau merupakan keturunan keluarga ulama dan pejuang yang kental dalam melawan kolonialisme Belanda dan pendudukan Jepang. Abu Ahmad dikenal sebagai Abu Ahmad Perti, dikarenakan kiprah beliau didalam organisasi islam ahli sunnah wal jama’ah begitu besar baik itu berupa perjuangan hingga pengorbanan beliau dalam menegakkan dan mempertahankan tujuan organisasi islam tersebut
“Kalau kita renungkan sejenak tentang perjalanan Abu Ahmad Perti dalam mencari ilmu, di situ terpampang jelas bahwa ciri khas dari ulama Aceh dulu yang murni dan haus akan pencarian ilmu pengetahuan. Hal ini menjadi wajar karna Abu mempunyai garis keturunan ulama yang ada padanya.” Ujar Pembina Dayah Darul Muta’allimin tersebut.
Abi Syamsuar berharap dengan memperingati Haul tersebut seluruh masyarakat Aceh tidak pernah lupa akan perjuangan dan pengorbanan Abu Muhammad bin Tgk. H. Zamzami dalam penyebaran Islam secara tegas dan efektif serta menjadi motivasi bagi semua ummat islam untuk tidak pernah berhenti menuntut ilmu.