Damunews | Aceh Tengah, 17 Februari 2025 – Sebanyak 45 santri dari SPM IT Dayah Darul Muta’allimin Meulaboh baru saja menyelesaikan kegiatan study tour ke Takengon, Aceh Tengah. Kegiatan yang berlangsung selama lima hari, dari tanggal 12 hingga 16 Februari 2025 ini, bertujuan untuk memperluas wawasan para santri tentang kehidupan pesantren, budaya, dan sejarah Islam di Aceh. Selain itu, study tour ini juga menjadi ajang untuk mempererat ukhuwah islamiyah dan meningkatkan semangat belajar para santri.
Rombongan yang terdiri dari santri kelas IX ini didampingi oleh beberapa ustadz dan ustadzah pembimbing. Mereka berangkat dari Meulaboh pada pagi hari tanggal 12 Februari dengan menggunakan 4 unit minibus. Perjalanan menuju Takengon yang memakan waktu sekitar 8 jam ditempuh dengan penuh semangat dan keceriaan.
Sesampainya di Takengon, rombongan langsung disambut hangat oleh pengurus dan santri dari beberapa pesantren yang menjadi tujuan kunjungan. Pesantren pertama yang dikunjungi adalah Pesantren Darul Mukhlisin, sebuah pesantren terkenal di Aceh Tengah yang dikenal dengan program tahfiz Al-Qur’annya. Para santri SPM IT Dayah Darul Muta’allimin berkesempatan untuk bertukar pengalaman dan ilmu dengan santri-santri di sana. Mereka juga mengikuti sesi diskusi tentang metode menghafal Al-Qur’an yang efektif.
Selain itu, rombongan juga mengunjungi Pesantren Darul Ulum, yang terkenal dengan pendidikannya yang mengintegrasikan ilmu agama dan ilmu umum. Di sini, para santri diajak untuk melihat langsung proses pembelajaran dan kegiatan sehari-hari di pesantren tersebut. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para santri SPM IT Dayah Darul Muta’allimin untuk terus semangat dalam menuntut ilmu.
Tak hanya berkunjung ke pesantren, rombongan juga mengunjungi beberapa situs bersejarah di Takengon. Salah satunya adalah Danau Laut Tawar, danau alam terbesar di Aceh yang terkenal dengan keindahan alamnya. Para santri tidak hanya menikmati pemandangan yang menakjubkan, tetapi juga belajar tentang sejarah dan legenda yang melatarbelakangi danau tersebut.
Selain itu, mereka juga mengunjungi Mesjid Raya Takengon Aceh Tengah, yang menyimpan berbagai peninggalan sejarah Aceh. Di mesjid ini, para santri beristirahat solat makan sebelum Kembali melakaukan perjalanan ke tempat tempat wisata bersejarah lainnya yang ada di Aceh Tengah.
Selama study tour, para santri juga mengadakan permainan dan kuis serta malam keakraban yang diisi dengan berbagai kegiatan seperti pembacaan doa bersama dan tausiyah dari Abi dan Umi selaku pembina dan pimpinan dayah. Momen ini menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar santri dan juga para Ustadzah.
“Study tour ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain menambah ilmu, kami juga bisa melihat langsung bagaimana kehidupan di pesantren lain dan belajar dari pengalaman mereka,” ujar salah satu santriwati peserta study tour.
Rombongan kembali ke Meulaboh pada tanggal 16 Februari 2025 dengan membawa segudang pengalaman dan kenangan yang tak terlupakan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para santri untuk terus semangat dalam menuntut ilmu dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami sangat bersyukur atas kesempatan ini. Semoga apa yang telah dipelajari selama study tour dapat menjadi bekal berharga bagi para santri dalam menghadapi tantangan di masa depan,” tutur Ustadzah Evida, selaku Kepala SMP IT Dayah Darul Mutaallimin Meulaboh sekaligus pembimbing rombongan.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, SPM IT Dayah Darul Muta’allimin Meulaboh kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan yang holistik dan berwawasan luas bagi para santrinya. Semoga study tour seperti ini dapat terus dilaksanakan di tahun-tahun mendatang, dan terus memotivasi para santri untun terus menggali ilmu dan meningkatkan kualitas diri serta menjadi pribadi yang berkontribusi positif bagi masyarakat.
Informasi lebih lanjut:
Muhammad
Humas Dayah Darul Mutaallimin
Email: humas@darulmutaallimin.ponpes.id
Whatsapp: +62 82277485295